Sunday, July 4, 2010

Lelah



Pucuk ilalang tancap perih langkah hidup
Meringis pedih tahan sendu dadaduka
Tersudut ujung simpang kala harus memilih
hati;
cinta;
atau hidupnya

Seperti inikah hidup?
menghakimi karena sebuah igauan
menyakiti dengan airmata keterpaksaan

Senandung pilu nyanyian rindu hampir terpejam
lelah sudah kidung dibelai angin
hancur sudah desah dihantam badai 
samudra puncak khayalan

Aku hanya mampu bersiul
meski tak ada suara
Aku hanya bisa berbisik
ku tahu takkan ada yang sudi mendengarnya.

Siapalah aku
"SEBUAH NALURI YANG INGIN TERBANG SEPERTI KUNANG-KUNANG".


----------------------------------------------------------
by Lonk 

2 comments:

  1. puisinya ueeyyyy,,,,
    kerendd,,,,,,,,,

    ReplyDelete
  2. Eeii,,ada sobat datang,,,makasih mampirnya. Sorry ya,,ku jrg nge-blog, soalnya cibuk banget,,,tunggu kunjungan balik ya,,???

    ReplyDelete

Kritik dan saran amatlah diharapkan.
Salam hormat & happy blogging.

BERBAGI DAN SALING BELAJAR